WahanaInfrastruktur.com | Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan pembangunan jaringan jalan dan jembatan untuk meningkatkan konektivitas Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba di Sumatera Utara (Sumut).
Pada tahun 2020, penanganan jalan dan jembatan dilaksanakan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Utara melalui 32 paket pekerjaan senilai Rp888 miliar yang tersebar di Kabupaten Toba Samosir, Humbang Hasundutan, Dairi, Samosir, Simalungun, Deli Serdang, dan Tapanuli Utara.
Baca Juga:
Respons Kritik WN Malaysia Beri Rating Jakarta 0/10, Sandiaga: Jangan Baper
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan ketersediaan infrastruktur jalan yang memadai akan mengubah wajah kawasan, sekaligus mempercepat pengembangan destinasi wisata Danau Toba dan meningkatkan layanan bagi wisatawan mencapai lokasi wisata.
"Layanan jalan yang semakin baik akan menunjang perekonomian lokal di kawasan wisata,” kata Menteri Basuki.
Pelaksanaan peningkatan konektivitas DPSP Danau Toba dilakukan melalui pekerjaan pembangunan jalan baru, pelebaran jalan, rekonstruksi jalan, pemeliharaan rutin, rehabilitasi trotoar dan drainase serta pembangunan jembatan.
Baca Juga:
4 Tips Bagi Traveling yang Minim Budget
Salah satu pekerjaan telah selesai adalah pembangunan jalan menuju kawasan wisata Geopark Huta Ginjang di Kabupaten Humbang Hasundutan.
Pembangunan Jalan Huta Ginjang sepanjang 3,2 km mulai dikerjakan pada 11 Mei 2020 oleh kontraktor PT Dinamala Mitra Lestari senilai Rp 15 miliar.
"Jalan Huta Ginjang merupakan jalan kabupaten, tetapi karena jalan tersebut menghubungkan ke kawasan pariwisata Menteri Basuki memberikan tugas direktif kepada Direktorat Jenderal Bina Marga untuk menyelesaikan ruas tersebut," ujar Kepala BBPJN Sumatera Utara, Ditjen Bina Marga Brawijaya.